Minggu, 17 Maret 2013

A Mission: “DESTROY HIM” (part 3)

Author : Tencii
Cast : Lee Hyuk Jae, Kim Yan

Besoknya…

Hyukk sudah bangun pagi- pagi. Dengan wajah yang masih sangat senang tentunya. Ia duduk diantara para member yang lain. Sambil memakan roti selai strawberry nya pun, ia mulai bercerita. Setelah cukup lama bercerita, ia pun mengakhiri ceritanya dengan senyum yang terkembang. Ia tidak menyangka bahwa ia bisa membagi kebahagiannya ini dengan member yang lain. Namun, sesuatu terjadi..

Siwon : Hyuk, kau membicarakan tentang siapa tadi?? Kau mengatakan kalau kami jangan merayunya, emang siapa yang akan dirayu?

Sungmin : iya, Hyuk-ah. Kau sedang membicarakan siapa? Aku tidak mengerti? Siapa itu Yan, Kim Yan? Siapa dia?

Kyuhyun : ne. Hyung, kau bermimpi apa tadi malam? Bangunlah, ini sudah siang, kau masih saja terbawa kedalam mimpi itu…

Hyuk : *bengong* Yan, Kim Yan. Aku membicarakannya. Apa kalian tidak kenal? Aku kan sudah pernah mengenalkannya dengan kalian? Ya, masa kalian lupa…

Yesung : Kau tidak pernah mengenalkan siapa- siapa, Hyuk. Kami tidak kenal siapa dia. Bahkan aku sangat ingat kalau kami semua belum pernah bertemu dengannya..

Hyuk : MWO? Aku pernah mengenalkannya dengan kalian. Kalian pernah bertemu dengannya. Bahkan berjabat tangan dengannya. Apa kalian lupa? Hae-ah, kau juga pernah bertemu dengannya, beritahu mereka, hae-ah..

Donghae : mwo? Kapan aku bertemu dengannya? Mendengar namanya saja baru pagi ini setelah kau bercerita panjang lebar, Hyuk-ah. Bagaimana aku pernah bertemu dengannya..

Hyuk : MWO? Kau bercanda, hae-ah. Bahkan dia pernah menumpang di mobilmu. Saat itu aku yang mengajaknya karena perjalanan kita sama dengan tempat kerjanya. Dan kau bertemu langsung dengannya, Hae-ah. Aku serius.

Donghae : Kalau kau serius, aku juga sangat serius, Hyuk. Aku sangat yakin bahwa aku tidak pernah bertemu dengannya, tidak pernah mengenalnya, dan bahkan tidak pernah menumpangkannya di mobilku. Waktu itu hanya ada kau sendiri, Hyuk. Apalagi?

Hyuk : *remas tangan kuat* aaiihh, bagaimana ini bisa terjadi? Jelas-jelas aku sendiri yang membawanya dan mengenalkannya dengan member yang lain.

Hyuk pun segera mengambil handphonenya dan segera menghubungi Yan. Memastikan kalau para member lainnya salah, dan ia benar- benar telah mengenalkan gadis itu pada mereka semua. Namun, berulang- ulang kali ia berusaha untuk menghubungi gadis itu, tapi satu hal yang ia dapatkan bahwa gadis itu tidak bisa dihubungi, dan dari penjelasan operator kalau nomor hp gadis tersebut tidak ada. Ini semakin membuatnya bingung. Bahkan hampir membuatnya kehilangan seluruh kekuatannya. Ia masih berusaha untuk berpositive thinking. Masih banyak tempat yang bisa dijadikannya bukti bahwa gadis itu benar- benar ada. Nyata. Kantor, apartemen, bahkan pantai tempatnya bermain kemarin dengan Yan. Ia pun dengan segera bersiap-siap. Hari ini ia akan membuktikan bahwa benar gadis itu ada.

Tepat pukul 9 pagi, Hyuk keluar dari dorm. Ia sudah siap untuk mencari kekasihnya itu. Kim Yan. Ia akan membuktikan pada semua member kalau ia benar telah mengenalkan Yan pada semuanya. Ia pun mulai menaikkan kecepatan mobilnya. Tujuan awalnya adalah kantor tempat kerjanya Yan. Ia yakin orang- orang disana pasti mengenal kekasihnya. Kekasihnya yang cukup memiliki peran penting di kantor itu. Sekitar setengah jam perjalanan, ia pun sampai di tempat kerjanya Yan. Setelah memarkirkan mobilnya, ia pun memasuki loby kantor. Setelah sesaat bertanya dengan resepsionis kantor, hasil yang didapatkannya cukup membuatnya terkejut. Tidak ada seseorang yang bernama Kim Yan yang berkerja dikantor ini. Setelah resepsionis itu mengecek database orang yang bekerja disana berulang- ulang kali, namun hasilnya nihil. Tetap Kim Yan tidak pernah bekerja disana.

Masih dengan isi kepala yang dipenuhi tanda tanya tentang keberadaan Yan, sekarang Hyuk kembali mengendarai mobilnya menuju tempat- tempat yg biasa ia datangi bersama Yan. Termasuk tempat terakhir, pantai. Sekarang ia menuju kafe yang kemarin sempat ia singgahi bersama Yan sebelum pulang. Dan ia juga melakukan hal yang sama seperti disaat ia bertanya dikantor tadi.

Hyuk : maaf, aku ingin bertanya, apakah kau ingat wanita yang menemaniku saat minum disini? Wanita cantik dengan rambut sebahu, apa kau melihat ia datang kemari hari ini?

Pelayan : maaf tuan, tapi aku tidak pernah melihatnya. Yang ku ingat kemarin anda datang sendirian. Tidak dengan seorangpun.

Hyuk : kau yakin? Kemarin kami datang disaat kafe ini sedang sepi, hanya ada kami dan 2 orang tamu lainnya, kau ingat?

Pelayang : ingat, tapi maaf, aku sangat yakin bahwa kemarin aku hanya melihat anda datang sendiri kesini tuan. Memesan hot chocolate dan duduk di meja pojok itu sambil mengahadap ke pantai. Tidak ada siapapun yang datang bersama anda.  

Hyuk : ohh, baiklah, terima kasih. Maaf merepotkanmu.

Hyuk keluar dari kafe dangan wajah yang semakin terlihat bingung dengan semua ini. Semua orang seakan benar- benar tidak mengenal Yan. Bahkan melihatnya saja mereka tidak pernah. Jelas- jelas ia benar- benar berada dekat dengan Yan kemarin. Bahkan orang yang kemarin baru saja melihatnya, mengatakan bahwa tidak ada wanita didekatnya. Hatinya sekarang semakin tidak karuan. Antara bingung, kesal, dan masih berusaha untuk meyakinkan dirinya sendiri bahwa ia akan membuktikan bahwa Yan benar- benar ada. Dan sekarang tujuan akhirnya adalah apartemen Yan. Ia yakin disini ia akan menemukan kejelasan dari semuanya. Ia sangat yakin orang disana pasti sering melihatnya bahkan mengenalnya.

Dan sekarang Hyuk sudah sampai di apartemennya Yan. Entah mengapa waktu seakan berjalan sangat lambat ketika ia menuju ke apartemen ini. Hari sudah malam ketika ia sampai. Setelah memarkirkan mobilnya, ia langsung memasuki apartemen. Ia langsung menuju resepsionis untuk menanyakan tentang Yan. Tapi kembali ia mendapatkan hasilnya yang tidak diinginkannya. Tidak ada seorang pun yang bernama Kim Yan di apartemen itu. Berulang- ulang kali Hyuk memaksa untuk kembali mengecek keberadaan Yan di apartemen itu, tapi hasilnya tetap sama, tidak ada Kim Yan disana. Dan ia pun sempat ditarik paksa keluar apartemen karena sedikit membuat keributan di loby apartemen itu.

Nihil. Semua orang yang ditanya nya hari ini tidak memberikan jawaban yang diinginkannya. Tidak ada seorang pun yang mengenali Kim Yan. Bahkan melihatnya saja tidak pernah. Sekarang ia benar- benar frustasi. Entah siapa lagi yang akan ditanya. Entah bagaimana lagi cara membuktikan kalau Yan benar- benar ada, bahkan telah menjadi kekasihnya . Dan kini ia hanya bisa termangu di depan stir mobilnya tanpa melakukan apapun. Menatap lurus kedepan. Hening, sampai dering hp tanda ada sebuah panggilan menyadarkannya.

Hyuk : ya, hae-ah?

Hae : kau dimana??

Hyuk : masih dijalan, wae?

Hae : kau kemana saja hari ini ha? Cepatlah pulang, sudah malam, besok kita masih ada schedhule..
Hyuk : aku tadi mencari Kim Yan, wanita yang tadi pagi aku ceritak pada kalian semua. Tapi hasilnya nihil, tidak ada yang mengenalnya. Aaiisshh…

Hae : Hyuk-ah, sudah ku bilang kan, dia tidak ada. Kau tidak pernah mengenalkannya pada kami. Sudahlah pulang, mungkin kau terlalu kelelahan, jadinya seperti ini.

Hyuk : YA! LEE DONGHAE, AKU YAKIN PERNAH MENGENALKANNYA DENGAN KALIAN. DIA ADA. BAHKAN SUDAH MENJADI PACARKU!

TREEKK…

Sambungan telepon itu terputus dengan satu hentakan di layar hp Hyuk. Kali ini ia benar- benar marah. Tidak ada yang beusaha untuk menghiburnya, bahkan untuk berbohong mengatakan bahwa Yan benar ada pun tidak ada. Ia benar- benar frustasi. Dengan keadaan yang masih tidak terkontrol, ia langsung menyalakan mobilnya dan melajukannya dijalanan. Entah kemana arah tujuannya, tapi sekarang Hyuk benar- benar kalut. Ia mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Dengan kepala yang masih dipenuhi tanda tanya dan hatinya yang tak karuan, Hyuk menjadi semakin tidak terkontrol mengendarai mobilnya. Sampai dipersimpangan jalan tiba- tiba ada mobil yang datang, Hyuk yang kalut, terkejut dan tidak dapat mengontrol keseimbangan mobilnya. Sampai akhirnya tabrakan keras pun terjadi. Mobil yang dikendarai Hyuk rusak berat, sementara ia sudah bersimbah darah dan masih berada didalam mobilnya yang rusak itu. Sampai akhirnya ia dibawa keruma sakit.
~~~~~~

Dirumah sakit…

Iblis cantik itu sudah berdiri disudut kamar rumah sakit tempat Hyuk dirawat. Menatap lurus kearah laki- laki yang kini terbaring tak sadarkan diri itu. Dengan senyum smirknya, ia memerhatikan Hyuk dengan sangat lekat. Memerhatikan orang yang telah ia buat hancur hanya karena cintanya. Kini tidak hanya hatinya, namun raga pun juga ikut hancur. Akibat luka itu cukup membuat Hyuk terluka parah. Ia tak menyangka bahwa misinya sangat berhasil dilakukannya. Meskipun misi ini begitu memuakkan baginya, tapi inilah akhir yang diinginkannya. Kini ia berjalan mendekati lelaki itu. Sejenak memerhatikan wajah lelaki itu. Melihat garis- garis wajahnya. Rahangnya yang kuat itu terlihat jelas disitu.

“Hah.. kau memang bisa membuat wanita tunduk, jatuh cinta padamu. Bahkan mungkin akan memberikan apa saja yang kau inginkan. Sebentar saja aku ada didekatmu, aku sudah mengetahui siapa kau sebenarnya. Hah, tapi maaf Hyuk-ah, aku bukan seperti wanita biasa yang kau kira. Aku iblis yang sengaja memanfaatkanmu demi misiku. Terima kasih untuk waktumu, dan untuk ini *melihat tubuh hyuk yangterbaring lemah* inilah tujuanku mendekatimu. Karena kau, aku berhasil melakukannya. Dan setelah ini, aku yakin kau benar- benar akan menemukan seseorang yang akan membawamu kembali seperti semula. *berbisik di telinga Hyuk*”

Tepat setelah mengatakan ucapan terima kasihnya, dan masih berdiri tepat disamping ranjang Hyuk tidur, iblis cantik ini mengepakkan sayapnya dengan sempurna. Tegas, dan ia semakin terlihat menawan. Dengan senyuman smirknya, ia meninggalkan Hyuk yang masih tak sadarkan diri. Akhirnya, misinya berhasil dengan sangat sempurna. Sekarang ia hanya menunggu dan melihat apa yang akan terjadi pada Hyuk selanjutnya. Karena ia sudah tau siapa yang akan pada Hyuk untuk menggantikannya.

Tiga hari ia tidak sadarkan diri semenjak kecelakaan itu. Semua member terlihat kalut ketika mengetahui Hyuk mengalami kecelakaan berat. Semuanya sedih terutama keluarga Hyuk. Eomma dan noona nya yang terlihat menderita. Eommanya tak kunjung berhenti menangis ketika mendengar berita ini. Sampai pada hari keempat akhirnya ia kembali sadarkan diri. Saat itu masih pagi. Seorang suster datang ke kamar untuk mengecek keadaan Hyuk.

Hyuk : eenghh…  *mencoba buka mata*aiiishh.. *megang kepala*

Suster : eoh? *liat Hyuk* hhmm.. syukurlah anda sudah sadar tuan, sebentar saya panggilkan dokter.
Hyuk : dimana aku? Kenapa kepalaku sakit sekali?

Suster : anda dirumah sakit tuan. Anda mengalami kecelakaan dan selama 3 hari ini tidak sadarkan diri. Sebentar saya panggilkan dokter dulu.

Hyuk : kemana dia? Kekasihku mana dia? Jangan bilang kau juga tidak tau…

Suster : eoh? Maaf tuan, tapi sebaiknya anda jangan memikirkan hal yang berat dulu, karena anda baru sadarkan diri, dan kesehatan anda belum sepenuhnya membaik.*ambil catatan disamping Hyuk, dan tak sengaja melihatnya*

Hyuk : *kaget lihat suster yang seperti Yan, langsung narik tangannya, peluk* Ya! Kim Yan, kemana saja kau chagi? Aku mencarimu, mereka mengatakan kau tidak ada. Akhirnya aku menemukanmu, mereka salah chagiya, kau ada.. kau benar- benar ada..

Suster : *kaget* YA! Tuan, apa-apaan kau ini? Aku bukan Kim Yan. Aku Park Yan. Dan aku bukan kekasihmu, lepaskan aku. Aarrgghh..

Hyuk : Terserah siapa kau. Tapi kau itu Kim Yan ku, kekasih Lee Hyuk Jae. Sampai kapanpun kau tetap akan menjadi kekasihku, dan aku tak akan melepas dan membiarkanmu pergi lagi. Tidak akan.
Suster : *bengong dengar Hyuk ngomong gitu*

“Dan pada akhirnya kau tetap menemukan Yan yang sebenarnya, Hyuk –ssi”

Kisah ini berakhir. Kim Yan, iblis cantik itu kini tersenyum memperhatikan kejadian itu disudut kamar rumah sakit. Ia sudah tahu akhirnya. Dan tebakannya tepat. Hyuk benar- benar seperti menemukan nyawanya lagi setelah melihat suster yang benar- benar mirip dengannya itu. Dan kini ia bisa pergi untuk selamanya karena misinya selesai dengan hasil yang memuaskan. Benar- benar memuaskan. 

-END-

Thanks for reading ^^
ini beneran aku butuh comment2 nya, demi meningkat imajinasi aku dlm hal tulis menulis #aseekk ^^
soo, jangan lupa tinggalkan jejaknya yaa ^^
Thanks a lot for all ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar